Framework Laravel : Pengertian Dan Contoh Penggunaannya

Laravel – Laravel merupakan suatu framework berbasis PHP yang dapat digunakan untuk membuat website. Laravel menjadi salah satu framework PHP yang paling populer di kalangan web developer.Terdapat berbagai fitur dan juga fungsi yang dapat memudahkan para web developer untuk membuat sistem yang kompleks dan juga aman.

Adapun design dari laravel yaitu dengan menggunakan prinsip-prinsip yang dapat membangun suatu website menjadi lebih efisien, dinamis hingga powerful. Laravel bersifat open source, artinya anda dapat menggunakan sekaligus memodifikasi source code framework laravel untuk berbagai kebutuhan pemrograman anda.

Adapun untuk fitur dari laravel sendiri dilengkapi dengan keamanan yang dapat mendenteksi SQL Injection, Cross-Site Scripting (XSS) dan juga Cross-Site Request Forgery (CSRF). Selain itu juga dilengkapi dengan otentikasi, sesi, caching dan mapping rute. Framework Laravel dibentuk dengan memadukan PHP, HTML, CSS hingga Javascript.

Baca Juga : Framework Codeigniter : Pengertian Dan Contoh Penggunaannya

Pengertian dan Contoh penggunaannya

1. Pengertian Laravel

Laravel merupakan kerangka kerja (framework) yang dapat digunakan untuk membangun sekaligus mengembangkan halaman website. Laravel juga menggunakan source basic PHP dimana bersifat open source dengan memberikan kemudahan untuk modifikasi setiap bagian script. Laravel memiliki beberapa fitur utama seperti :

1. Arsitektur MVC : Struktur pengkodean MVC (Model, View dan Controller).
2. Modular Library : Mapping perpustakaan berorientasi objek.
3. Object Relation Mapping (ORM) : Memfasilitasi developer untuk menuliskan query database secara cepat.
4. Integrated tools : Dapat menyederhanakan setiap proses yang rumit.
5. Data Mogration : Memberikan kemudahan bagi developer dalam mengubah struktur database secara efisien.
6. Unit Testing : Memberikan jaminan untuk setiap updating telah diimplementasikan secara benar dan berfungsi.

2. Contoh penggunaannya

Berbagai macam proyek website kini dapat dipermudah dengan adanya framework laravel. Adapun contoh penggunaan laravel yaitu sebagai berikut :

1. Fathom Analytics : Platform analisis website yang dibangun dengan menggunakan laravel. Platform ini menyediakan data yang lebih lengkap dengan tidak terlepas dari privasi pengguna. Platform ini juga bisa jadi pilihan untuk google analytics.
2. Platform E-Commerce : Contoh penggunaan laravel pada platform e-commerce ini yaitu bagisto. Ini merupakan framework open source yang mendukung untuk pembuatan sistem website toko online / marketplace.
3. Statamic : Ini merupakan struktur laravel yang sifatnya independen. Jenis CMS ini bersifat fleksibel yang telah dibuat dengan menggunakan laravel dengan konsep flat-file.